ads

Slider[Style1]

Interview

Video

Fanmeeting

Drama

Posted by: Unknown Posted date: 11:22 AM / comment : 0

Ada orang-orang yang bisa membuatmu bahagia hanya dengan bersama mereka. Aktor Ji Chang Wook adalah pria yang ceria yang punya energi positif bagi orang-orang di sekelilingnya. Bahkan ketika bertemu dengannya untuk pertama kali, dia adalah “pria multi-talenta” yang membuatmu merasa nyaman seperti kalian sudah berteman selama 10 tahun. Karena dia bepergian ke berbagai provinsi untuk syuting film “Fabricated City”, Ji Chang Wook tertawa lepas, berkata bahwa sudah lama sejak dia “tiba di Seoul”. Kami mempersembahkan kepada kalian wawancara yang menarik yang secara dramatis membedah 8 tahun karir aktingnya.

Q: Bagaimana pemotretan hari ini?
Pertama, ini sangat panas. Cuacanya bagus tapi tempatnya (sangat panas hingga terasa) seperti aku sedang pergi ke Bali di Indonesia (tertawa). Haha.

Q: Apa kamu biasanya punya ketertarikan pada aksesoris?
Aku sering memakai gelang. Seperti memakai kaos kaki dan baju, aku akan langsung memakai (gelang) ketika pergi keluar.

Q: Popularitasmu di luar negeri luar biasa. Melihat foto-fotomu di bandara atau jumpa fans, kamu dikerubuti para fans dan Ji Chang Wook tidak bisa terlihat.
Drama MBC “Empress Ki” dan drama KBS “Healer” diterima dengan sangat baik di luar negeri jadi banyak fans yang akan muncul ketika aku pergi ke bandara di luar negeri. Aku sangat berterimakasih ketika aku melihatnya. Aku juga kagum bagaimana mereka tahu (jadwal penerbanganku) dan datang. Jadi jika mungkin, aku ingin menatap mata setiap fans satu persatu dan menyapa mereka satu persatu dan memberikan tanda tangan untuk mereka, namun selalu muncul kegaduhan setiap kali aku muncul jadi itu tidak mungkin. Aku selalu merasa tidak enak tentang itu.

Q: Apa ada seorang fans yang paling berkesan?
Dibanding fans yang paling berkesan, ada fans yang membuatku khawatir. Ada beberapa fans yang akan mengikutiku dari bandara dan aku sangat mengkhawatirkan mereka. Karena itu sangat berbahaya.
Q: Kudengar (penjualan) tiket untuk jumpa fans pada ultahmu di bulan Juli sudah seperti perang. Semua kursi terjual habis dalam satu menit.
Aku mengadakan jumpa fans untuk 1.200 orang, tapi tiket terjual habis lebih cepat dari yang diperkirakan dan bahkan aku sendiri terkejut. Biasanya ada banyak hal yang dipersiapkan ketika aku menggelar jumpa fans, tapi kali ini aku hanya mengundang teman-teman dekatku sebagai tamu dan kami bernyanyi dan bermain bersama. Seperti pesta ulang tahun bersama teman-teman (tertawa).

Q: Teman dekat? Siapa yang kamu panggil?
Jun Hyung 2Bic.

Q: Bagaimana kamu bisa dekat dengan Jun Hyung?
Kami bertemu untuk pertama kali ketika kami pergi ke salon yang sama. Aku mendengarkan lagu-lagu 2Bic dan aku menjadi fans berat mereka jadi aku menawarkan jika kita makan bersama. Kami langsung menjadi dekat setelah makan. Aku mengetahui kalau kami seumuran. Jun Hyung, (Seo) In Guk, dan seorang hyung tetangga yang kami kenal...kami berempat menjadi sangat akrab.

Q: Oh~ itu kombinasi yang sedikit tak terduga.
Aku mengenal Seo In Guk berkat Jun Hyung. Hyung tetanga kami memang benar-benar seorang hyung yang kami kenal di wilayah kami tinggal (tertawa). Behkan aku pun berpikir ini adalah kombinasi yang luar biasa. Tempat kumpul-kumpul kami selalu noraebang (tempat karaoke). Karena setiap orang bisa bernyanyi dengan sangat baik, jadi sangat mengasyikkan ketika kami pergi ke noraebang. Suasananya selalu seperti kami menggelar sebuah konser.
Q: Apakah kalian semua juga menggangu di tengah-tengah lagu?
Tentu saja. Di tengah-tengah lagu, kami akan menyela atau request bait kedua. Karena aku bukanlah seorang penyanyi, aku akan memberikan bagian bernada tinggi ke Jun Hyung atau In Guk. Teknik yang lebih tinggi seharusnya dilakukan oleh para penyanyi. Kemarin, In Guk berkata akhirnya dia bisa beristirahat setelah waktu yang lama dan menyarankan pergi ke tempat karaoke bersama-sama jadi kami pun pergi.

Q: Baru-baru ini, kamu juga muncul di variety show Cina “Happy Camp” dimana hanya bintang top Hallyu yang muncul. Bagaimana itu?
Acara variety itu sangat populer di Cina. Jadi ketika aku mendengar berita tentang kastingku, aku sedikit tertekan. Aku bukanlah tipe orang yang cocok untuk variety, dan aku bukan orang yang menarik. Namun untungnya, MC memperlakukanku dengan baik jadi kupikir aku bisa melewatinya dengan natural.

Q: Kamu juga seharusnya sering muncul di variety show Korea. Ada banyak hal tentang Ji Chang Wook yang kami penasaran.
Aku masih sedikit takut pada variety show. Sebenarnya bahkan penampilanku yang sebelumnya di “Radio Star” di MBC, aku dipaksa oleh (Yoo) Jun Sang hyung untuk tampil di acara. Aku sangat takut pada talkshow, aku tidak bisa berbicara dengan baik dan aku juga tidak lucu. Variety show yang menggunakan tubuh malah lebih baik. Aku hanya perlu kesana dan bekerja keras apapun yang terjadi. Ah, tapi memikirkan hal ini, aku tidak berpikir itu juga baik. Aku pernah tampil di “Running Man” dan aku hampir mati. Karena itu sangat melelahkan. Yah, tidak ada hal yang mudah. Haha.
Q: Kudengar kamu sedang sibuk syuting film “Fabricated City” akhir-akhir ini. Film jenis apakah itu?
Ini adalah cerita tentang dituduh melakukan kejahatan dan dikirim ke penjara, lalu kabur dari penjara untuk mencari siapa otak di balik itu. Genrenya adalah crime action, namun itu tidak seberat kelihatannya; ini adalah film yang ringan dan ceria.

Q: Kamu bekerja dengan aktor-aktor kompeten seperti Shim Eun Kyung, Oh Jung Se dan Ahn Jae Hong dan sudah banyak yang menantikan filmnya. Bagaimana kenyataan yang ada di lokasi syuting?
Dibandingkan dengan drama, film diproduksi lebih lambat dan setiap adegan membutuhkan waktu yang lama, jadi ada sedikit lebih banyak waktu bagiku untuk berpikir dan itu bagus. Atmosfer di lokasi selalu harmonis karena sutradara dan para aktor yang lain punya kepribadian yang menyenangkan.

Q: Ini sepertinya pertama kalinya kamu menjadi pemeran utama di sebuah film. Kamu pasti menerima banyak tawaran sejauh ini.
Aku cenderung berhati-hati ketika memilih film. Diantara itu pernah beberapa kali produksi dihentikan sehingga aku membuat pilihanku setelah berpikir untuk waktu yang lama.
Q: Kita tidak bisa menghindari drama musikal ketika kita berbicara tentang Ji Chang Wook. Kamu bahkan melakukan drama musikal “The Days” dan dramamu “Healer” di waktu yang bersamaan, jadi sepertinya kamu punya ikatan yang kuat dengan musikal.
Aku sangat menikmati melakukan pertunjukan. Kupikir panggung adalah tempat dimana aktor mendapatkan respek yang paling banyak. Karena tidak ada yang bisa menghentikan atau mengganggumu. Aku juga bisa merasakan respons dari audiens dari dekat.

Q: Teknik berakting dan nada (intonasi) berbeda antara drama dan drama musikal. Tidakkah itu sulit?
Dasar-dasar aktingnya sama tapi sifatnya sedikit berbeda. Di atas panggung, aksimu harus lebih besar dan lebih jelas karena penonton melihat dari jauh. Juga caramu berbicara, intonasi atau tempo tubuh harus diekspresikan dengan baik sehingga audiens akan dapat merasakannya. Tapi di drama atau film tidak perlu beraksi berlebihan (over-acting). Semuanya punya pro dan kontra.

Q: Kamu akan meneruskan melakukan musikal.
Ya aku akan terus melakukannya.

Q: Melihat proyek-proyekmu sejauh ini, dari Song Eun Chae di drama KBS2 “Sons of Sol Pharmacy”, Oh Ji Eun di drama KBS1 “Smile Donghae”, Ha Ji Won di drama MBC “Empress Ki”, hingga Park Min Young di drama KBS2 “Healer”, sebagian besar aktris yang telah bekerja denganmu lebih tua darimu.
Aku tidak menuntut untuk bekerja hanya dengan aktris yang lebih tua, tapi entah bagaimana menjadi seperti ini. Sungguh, kecuali (Jin) Se Yeon-ie di drama SBS “Five Fingers” dan Eun Kyung-ssi di “Fabricated City”, semuanya lebih tua dariku.

Q: Mengapa kamu memanggil Shim Eun Kyung “Eun Kyung-ssi”?
Kami masih belum dekat satu sama lain....Aku selalu berakting dengan para senior yang lebih tua dariku, jadi aku tidak tahu apa yang harus dilakukan begitu bertemu dengan lawan main yang lebih muda. Terlalu aneh. Jadi sekarang aku berada pada tahap dimana aku sangat “awkward” dengan Eun Kyung-ssi. Setiap orang bertanya kapan kami akan menjadi dekat satu sama lain, dan aku masih mencari kesempatan untuk lebih dekat dengannya.

Q: Aktor/aktris yang lebih tua mana yang paling berkesan bagimu?
Ha Ji Won noona! Karena Ji Won noona adalah kakak tingkatku dan jauh lebih senior dariku, sulit untuk mendekatinya pada awalnya. Awalnya, aku banyak berpikir tentang apa yang seharusnya kukatakan padanya. Aku akhirnya berkata, “Senior, kau adalah kakak tingkatku.” Tapi noona hanya berkata “ya” yang mengejutkanku. Karena jawabannya sangat berbeda dari apa yang kuharapkan. Hahaha. Sebenarnya, aku menghaapkan jawaban seperti “Oh~ benarkah? Siapa professormu? Jadi kamu adalah adik tingkatku, jadi aku sangat malu ketika dia hanya berkata “ya”. Sejak saat itu, aku punya mental breakdown. Aku bahkan berpikir “Kami melakukan produksi 50 episode, ini adalah masalah besar” dan “Dia tidak terlalu menyukai kuliah?” (tertawa). Untungnya, ada banyak adegan dimana kita harus muncul bersama, jadi kami menjadi dekat dengan sangat cepat. Aku menjadi pusing memikirkan saat itu.
Q: Sebenarnya, bagaimana tipe Ji Chang Wook diantara mereka yang lebih muda, seumuran atau lebih tua?
Aku tidak punya kriteria pada umur. Aku juga tidak punya tipe ideal yang spesifik.

Q: Wanita yang seperti apa yang biasanya lebih kamu sukai?
Akan bagus jika percakapan kita dan kode tertawa kita nyambung dengan baik. Ini sedikit ambigu, tapi aku pertama-tama akan punya perasaan yang baik untuknya jika kita tertawa dan nyambung dengan cara tertentu ketika berbicara. Jika kita tidak bisa bercakap-cakap dengan baik atau jika situasi menjadi awkward, maka aku akan merasa tidak nyaman tak peduli betapa cantiknya dia.

Q: Lalu ungkapan “cinta pada pandangan pertama” tidak berlaku bagi Ji Chang Wook.
Berpikir tentang hal ini, sepertinya aku tidak pernah jatuh cinta pada pandangan pertama sebelumnya. Tentu, mataku akan tertarik jika ada seseorang yang sangat cantik di sebelahku. Aku juga manusia. Namun setelah berbicara ke orang tersebut, aku akan berpikir jika dia bukanlah orang yang kucari, maka pasti bukan.

Q: Melihat filmografimu, kamu telah berakting terus-menerus tanpa istirahat. Apakah ada krisis diantaranya?
Ketika melakukan “Smile Donghae”, itu sedikit sulit secara emosional. Karena aku berakting setiap hari, aku merasa aku sepertinya tidak punya bakat, dan tidak ada yang berhasil. Aku akan melakukan dengan baik jika berlatih, namun aku sangat buruk ketika di depan kamera. Jadi aku secara serius berpikir untuk menemukan pekerjaan lain. Aku tidak dapat mengeluarkan perasaan yang aku punya dalam pikiranku.

Q: Namun akhirnya “Smile Donghae” adalah proyek yang sukses bukan? Rating penonton juga tinggi.

Dramanya berakhir baik. Rating penonton juga baik. Namun tak peduli ratingnya, citraku di situ buruk dan sulit untuk mengatasinya. Aku punya banyak ambisi, tapi aku tidak bisa mengekspresikan apa yang aku mau.
Q: Bagaimana kamu mengatasi krisismu?
Aku berusaha untuk mengamati akting para senior. Seorang senior menenangkanku dan berkata “Tidak ada aktor dengan bakat. Semuanya mungkin dengan kerja keras.” Mendengarkan hal itu, aku mendapat keberanian dan meluruskan pikiranku. Sesungguhnya jika aku tidak menjadi seorang aktor, tidak ada hal lain yang dilakukan (tertawa).

Q: Apa kamu punya kriteria untuk memilih proyek?
Aku melihat tepat 3 hal. Walaupun semuanya adalah alasan-alasan yang subyektif. Pertama, naskahnya harus menarik, peranku harus menarik, dan aku harus punya kepercayaan diri untuk mengambil peran itu. Kadang-kadang setelah membaca tentang drama itu, ada peran-peran yang aku tidak percaya diri untuk memainkannya bagaimanapun menariknya peran itu. Jadi itu tidak akan berhasil. Tapi ada waktu dimana aku dapat membayangkan diriku sendiri berakting di drama itu hanya dengan melihat naskahnya. Aku akan mendapat kepercayaan diri dan aku dapat menampilkan dengan lebih mudah saat syuting.

Q: Diantara proyek-proyekmu sekarang, apa 3 proyek yang paling memuaskan bagimu?
“Five Fingers”, “Empress Ki” dan “Healer”. Pertama aku mengambil peran antagonis di “Five Fingers” dimana aku harus memukul benda-benda dan berteriak, yang mambantu melepas banyak stres. Jadi itu berkesan. Di “Empress Ki”, aku bisa menampilkan apa yang ada di pikiranku, dan aku bisa berakting apapun yang ingin aku ekspresikan. Secara khusus, aku menerima banyak pujian dari penonton yang memberiku perasaan puas yang luar biasa. Terakhir di “Healer”, penulis naskah punya kepercayaan seutuhnya padaku jadi aku merasa hebat sejak dari awal. Hasilnya juga bagus.

Q: Setelah “Smile Donghae”, orang-orang memanggilmu “Donghae” untuk waktu yang cukup lama. Di satu titik, nama Ji Chang Wook mulai terkalahkan oleh nama tokoh-tokohmu di drama. Di drama mana ini mulai terjadi?
Setelah “Smile Donghae”, orang-orang tetap memanggilku “Donghae”, tapi proporsi ini berkurang banyak setelah aku berakting di drama SBS “Warrior Baek Dong Soo”. Sekitar 70% Donghae dan 30% Baek Dong Soo? Namun setelah “Empress Ki”, Donghae benar-benar menghilang. Namun masih ada beberapa orang yang memanggilku Donghae kadang-kadang.

Q: Ketika kamu dipanggil “Donghae”, aku dengar kamu bahkan secara serius mempertimbangkan mengganti namamu.
Benar. Karena orang-orang tetap memanggilku Donghae. Aku bukan lagi Donghae tapi orang-orang tetap memanggilku Donghae, jadi aku berpikir mungkin akan menguntungkanku jika aku mengganti namaku menjadi “Ji Donghae”. Namun Donghae terlupakan seiring waktu berlalu karena drama-drama yang lain.
Q: Aku dengar kamu telah bekerja dengan stafmu yang sekarang untuk waktu yang lama. Manajermu juga adalah teman sekelasmu.
Ketika aku syuting drama SBS “Warrior Baek Dong Soo”, agensiku hanya terdiri dariku dan presiden; hanya kami berdua. Aku tidak punya seorang manajer jadi sangat melelahkan, jadi aku mengajak temanku yang sekarang adalah manajerku. Aku bertanya padanya “Apa kamu punya SIM?”, dia menjawab “Tidak”, jadi aku berkata padanya “Pergi buatlah SIM” dan dia segera pergi mengurus SIM. Tak lama kemudian, aku mengajaknya ke tempat syuting. Jadi akhirnya dia bekerja sebagai manajerku. Awalnya, temanku ini banyak menderita. Karena dia harus mengemudi van yang besar, dan dia harus belajar pekerjaannya juga. “Changwook-ah, apa itu D?”, “DAY – adegan siang”, “Lalu apa itu N?”, “NIGHT – adegan malam”...Aku harus menjelaskan satu persatu kepadanya seperti itu dan mengajarinya.

Q: Melihatnya sekarang, kalian berdua tampaknya punya hubungan yang spesial. Tentunya kalian tidak bertengkar tentang apapun.
Kami awalnya sering bertengkar. Tapi kami tidak bertengkar sekarang. Karena kami adalah sahabat jadi kami tahu satu sama lain dengan sangat baik. Namun ada satu hal yang membuatku tidak suka akhir-akhir ini. Temanku itu berkata dia sedikit populer dan tidak sering muncul di tempat syuting. Saat aku berkeringat karena bekerja, dia minum kopi di Gangnam dan mengadakan pertemuan (tertawa).

Q: Di salah satu wawancara, kamu berkata bahwa tujuanmu ketika bekerja di satu drama adalah untuk dekat dengan staf dibanding (berfokus pada) rating penonton. Kata-kata itu meninggalkan kesan mendalam.
Sebenarnya, apakah drama bisa berhasil dengan baik atau tidak bukanlah sesuatu yang bisa dilakukan oleh diriku sendirian. Bukankah lebih baik untuk bersenang-senang dengan orang-orang yang bekerja denganku dan menciptakan memori yang indah?

Q: Berbicara denganmu sejauh ini, secara keseluruhan, tampaknya kamu ingin rileks.
Itu benar. Haha. Menjadi rileks itu yang terbaik.

Q: Kamu bilang menjadi rileks itu baik, bagaimanapun itu terlihat seperti orang rumahan.
Tidak juga. Di hari-hari istirahat, aku pasti akan pergi keluar. Namun akhir-akhir ini aku memelihara anjing kecil jadi aku menghabiskan lebih banyak waktu di rumah. Jika seperti sebelumnya, aku akan keluar menemui teman-temanku di hari istirahat, namun aku sibuk membersihkan kotoran anjing dan memandikannya, jadi aku tidak bisa sering keluar rumah.

Q: Apa yang paling mengkhawatirkanmu akhir-akhir ini?
Anjingku. Karena ini adalah periode dimana aku harus selalu didekatnya dan merawatnya dengan baik.

Q: Jika kamu bukanlah seorang aktor, apa yang akan kamu lakukan sekarang?
Seorang pekerja kantoran? Aku mungkin akan pergi ke universitas dan lulus dengan biasa-biasa saja, mendapat pekerjaan dan lalu mulai bekerja di suatu perusahaan.

Q: Aku dengar kamu lumayan belajar ketika kamu di sekolah.
Ketika aku di sekolah, aku akan dimarahi jika aku tidak mendapat nilai baik atau orang-orang di sekitarku akan memanggilku murid yang baik jika aku mendapat nilai baik, jadi aku hanya belajar untuk mempertahankan itu. Aku berpikir universitas adalah yang penting dalam hidup. Aku berpikir itu adalah kesuksesan. Namun begitu aku bertambah tua dan sampai pada usia dimana aku dapat berpikir sendiri, aku menyadari belajar bukanlah segalanya. Aku tidak mendapat ranking 1 atau 2 di seluruh sekolah, dan aku juga tidak mungkin bisa masuk ke Universitas Seoul hanya dengan belajar sedikit, jadi aku benar-benar kehilangan minat (untuk belajar). Jadi ketika aku mencari sesuatu yang menarik, aku berakhir menjadi seorang aktor.
Q: Mendengar berita hari ini tentang bintang Hallyu Song Seung Heon berpacaran dengan aktris Cina Li Yi Fei itu mengejutkan. Apa cinta lintas batas juga mungkin bagi bintang Hallyu Ji Chang Wook?
Jika aku cocok dengan orang itu dan kami bisa berkomunikasi, kurasa itu mungkin.

Q: Kamu punya fisik yang sangat baik hingga kamu sering dipanggil “bahu gangster” atau “bahu Samudera Pasifik”. Apa ada olahraga yang kamu sukai?
Orang-orang mengira aku melakukan angkat beban, tapi aku jarang menggunakan barbel. Malah, aku menyukai sepakbola jadi aku sering memainkannya.

Q: Aku dengar kamu adalah anak tunggal. Anak macam apa kamu kepada orang tuamu?

Sejujurnya, aku bukanlah anak yang baik. Aku berharap aku adalah anak yang baik, namun ternyata tak sesuai dengan yang kuinginkan. Pertama, aku tidak bisa sering melihat (orang tuaku) karena aku tidak punya waktu. Jadi (orang tuaku) kadang-kadang sedih.
(*Catatan: Ji Chang Wook tidak menggunakan kata “mereka” atau “orang tua” untuk merujuk pada orang tuanya, meski dia hanya tinggal bersama ibunya karena ayahnya sudah meninggal. Meski dalam bahasa Korea bisa menanggalkan subyek dalam kalimatnya, sulit untuk melakukan ini dalam bahasa Inggris/Indonesia, jadi penerjemah menggunakan kata “orang tua” karena penanya dalam wawancara ini juga menanyakan orang tua, bukan hanya ibunya saja.)

Q: Kamu berusia 29 (umur Korea, -red) tahun ini. Setelah beberapa bulan dan kamu akan menjadi 30. Bagaimana perasaanmu sekarang karena angka pertama (dari usiamu) akan berubah?
Aku tidak terlalu memikirkan. Karena aku bukanlah seseorang yang sangat peduli tentang menjadi lebih tua. Aku hanya berpikir bahwa setahun telah berlalu. Seperti bagaimana aku selalu berpikir (tertawa).

Q: 10 tahun lagi, akan seperti apa Ji Chang Wook?
Aku mungkin akan tetap berakting dan kadang bertemu teman-temanku seperti sekarang? Sebenarnya, hidup seperti itu adalah harapanku (tertawa).

Sumber: JCW Kitchen, atstar1

About Unknown

Ji Chang wook's fan from Indonesia. Loves to talk about anything and everything, so if you want to chat with me, just contact me.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments:

Post a Comment


Top